Sablon plastisol

5 Kelebihan Sablon Plastisol Sebagai Teknik Cetak dalam Tekstil

5 menit membaca

Cetakan untuk tekstil, terdiri dari berbagai macam teknik, salah satunya adalah teknik sablon plastisol yang mungkin masih jarang terdengar. Sablon plastisol adalah teknik pencetakan yang menggunakan tinta berbasis plastisol untuk mencetak desain pada berbagai jenis tekstil. 

Tinta plastisol terbuat dari polimer PVC (polyvinyl chloride) atau plastik yang dicampur dengan zat aditif lainnya untuk mencapai konsistensi yang tepat untuk proses sablon. Proses ini melibatkan aplikasi tinta plastisol pada permukaan kain menggunakan alat cetak yang disebut rakel, di mana tinta kemudian dipanaskan untuk mengeringkannya.

Hasil akhir dari teknik ini adalah daya tutup warna yang kuat, tahan lama, dan tidak mudah luntur meskipun sering dicuci. Sablon plastisol sering digunakan dalam industri pakaian, baik untuk produksi massal maupun cetakan satu warna. Biasanya jenis tekstil yang menggunakan teknik ini, antara lain kaos, jaket, dan lain-lain. 

Sama seperti teknik lainnya, sablon plastisol juga memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Berikut lima kelebihan sablon plastisol sebagai teknik cetak dalam tekstil. Namun, sebelum itu simak juga 6 Jenis Cetak Sablon dan Souvenir yang Dapat Disablon. Yuk, disimak!

Kelebihan Teknik Sablon Plastisol

Sablon plastisol menawarkan fleksibilitas yang luar biasa pada berbagai jenis kain, menjadikannya pilihan yang sangat serbaguna dalam industri tekstil. Tinta plastisol dapat digunakan pada bahan katun, polyster, dan lain-lain tanpa mengorbankan kualitas atau daya tahan cetakan. Keunggulan ini memungkinkan produsen untuk mencetak desain yang konsisten. Berikut beberapa kelebihan dari teknik sablon plastisol

Baca juga:  Mengenal Sejarah Souvenir yang Ada Sejak Zaman Kuno dari Eropa

1. Hasil Cetak yang Berkualitas Tinggi

Teknik sablon plastisol menghasilkan cetakan dengan kualitas tinggi, tajam, dan detail yang jelas. Tinta plastisol mampu menghasilkan warna yang sangat cerah dan kaya, membuat desain terlihat lebih menarik dan profesional. Hal ini menjadikannya pilihan favorit untuk mencetak desain yang rumit dan penuh warna.

Tinta plastisol memiliki opasitas yang tinggi, memungkinkan cetakan yang jelas dan terang di atas kain berwarna gelap. Hal ini menjadi keuntungan besar dibandingkan beberapa jenis tinta lainnya yang mungkin tidak terlihat dengan baik pada latar belakang gelap.

2. Tahan Lama dan Awet

Salah satu keunggulan utama dari tinta plastisol adalah daya tahannya yang kuat. Cetakan plastisol tidak mudah luntur, pecah, atau pudar, bahkan setelah melalui banyak kali pencucian. Hal ini membuat sablon plastisol sangat cocok untuk pakaian yang sering dipakai dan dicuci, seperti kaos sehari-hari dan pakaian olahraga.

Selain itu, tinta plastisol memiliki ketahanan yang baik terhadap abrasi dan gesekan. Hal ini membuat cetakan tetap utuh dan tidak mengalami keausan meskipun pakaian sering digunakan dan bersentuhan dengan permukaan lain.

3. Fleksibilitas pada Berbagai Jenis Kain

Tinta plastisol dapat digunakan pada berbagai jenis kain, termasuk katun, polyester, dan campuran keduanya. Fleksibilitas ini memungkinkan produsen untuk mencetak desain pada berbagai jenis pakaian dan produk tekstil lainnya, memberikan lebih banyak opsi kepada pelanggan.

Tinta plastisol dapat digunakan pada bahan katun, polyester, dan campuran keduanya, serta pada kain sintetis lainnya, tanpa mengorbankan kualitas atau daya tahan cetakan. Keunggulan ini memungkinkan produsen untuk mencetak desain yang konsisten dan menarik pada berbagai produk, mulai dari kaos dan hoodie hingga tas dan topi. 

Baca juga:  7 Tips Memilih Paket Custom Gift dan Custom Hampers Berkualitas Sebagai Media Promosi
Bahan seragam
Bahan seragam

4. Waktu Pengeringan yang Relatif Cepat

Sablon plastisol dikenal memiliki waktu pengeringan yang relatif cepat, yang merupakan salah satu keunggulan utama dalam proses produksi tekstil. Tinta plastisol membutuhkan proses curing pada suhu tinggi untuk mengering dan mengeras, biasanya dilakukan dengan menggunakan conveyor dryer atau heat press. 

Proses ini memungkinkan tinta mengikat dengan kuat pada serat kain dalam waktu yang singkat, menghasilkan cetakan yang tahan lama dan berkualitas tinggi. Kecepatan pengeringan ini tidak hanya meningkatkan efisiensi produksi, tetapi juga memungkinkan produsen untuk mencetak dalam jumlah besar dengan waktu yang lebih singkat. 

5. Biaya Produksi Lebih Efisien

Biaya produksi sablon plastisol yang lebih efisien merupakan salah satu alasan utama mengapa teknik ini banyak dipilih dalam industri tekstil. Tinta plastisol cenderung lebih terjangkau dibandingkan dengan jenis tinta lainnya dan karena tinta ini tidak memerlukan pelarut tambahan, proses pencetakan menjadi lebih sederhana dan hemat biaya. 

Selain itu, plastisol memiliki daya tutup yang baik sehingga jumlah tinta yang diperlukan untuk mencetak satu desain lebih sedikit, sehingga dapat mengurangi biaya produksi.

Rekomendasi Bahan Sablon Plastisol

Sablon plastisol merupakan salah satu teknik cetak yang paling populer dan efektif dalam industri tekstil. Dengan tinta berbasis PVC dan plasticizer, sablon plastisol menawarkan hasil cetakan yang tajam, tahan lama, serta memiliki warna yang cerah. Untuk mendapatkan hasil terbaik, Anda perlu memilih bahan kain yang tepat. Berikut beberapa rekomendasi bahan yang untuk sablon plastisol.

1. Katun (Cotton)

Katun memiliki serat yang mampu menyerap tinta plastisol dengan baik, menghasilkan cetakan yang tajam dan tahan lama. Bahan katun juga dikenal nyaman di kulit, breathable, dan cocok untuk pakaian sehari-hari. Selain itu, katun merupakan bahan tekstil yang mudah ditemukan.

Baca juga:  Hindari 7 Kesalahan Peserta Pameran Ini Agar Acara Dapat Sukses dan Berjalan Lancar!

2. Polyester

Polyester adalah bahan yang kuat, tahan lama dan tahan terhadap penyusutan.

Bahan ini cepat kering, sehingga  membuatnya ideal untuk pakaian olahraga dan aktivitas luar ruangan. Polyester memiliki kemampuan untuk menampilkan warna yang sangat cerah dan menarik saat dicetak dengan tinta plastisol.

3. Campuran Katun-Polyester (Cotton-Polyester Blends)

Menggabungkan kenyamanan katun dengan ketahanan dan kemampuan cepat kering polyester. Campuran ini memberikan permukaan yang ideal untuk tinta plastisol, memastikan cetakan yang tahan lama dan berkualitas tinggi. Bahan ini cocok untuk berbagai jenis pakaian dan gaya desain.

4. Rayon

Rayon adalah bahan yang sangat lembut dan nyaman di kulit. Oleh sebab itu, memilih bahan rayon sebagai media dari teknik plastisol sangat dianjurkan. Dengan begitu, Anda dapat merasakan kelembutan dan kekuatan sablonannya dalam satu kaos saja. Bahan ini juga  mampu menampilkan warna tinta plastisol dengan sangat cerah dan hidup.

5. Linen

Linen adalah bahan yang ringan dan breathable, cocok untuk pakaian musim panas.Tekstur alami linen yang unik, dapat menampilkan hasil cetakan sablon yang khas, berbeda dengan bahan lainnya. Selain itu, linen adalah bahan yang kuat dan tahan lama, meskipun sering dicuci.

Itu dia lima kelebihan sablon plastisol sebagai teknik cetak dalam tekstil. sablon plastisol menawarkan banyak kelebihan yang menjadikannya pilihan utama dalam industri tekstil. Dari hasil cetak berkualitas tinggi hingga daya tahan yang kuat serta fleksibilitas pada berbagai jenis kain. 

Simak juga artikel Lokasoka lainnya, bikin momen semakin berkesan dengan 7 Suvenir Gathering berikut ini. Lokasoka merupakan platform digital untuk kustomisasi hadiah, souvenir, merchandise, dan berbagai produk gifting. Hubungi nomor WhatsApp Admin Lokasoka untuk mengetahui berbagai info menarik lainnya terkait kostumisasi hadiah. 

Scroll to Top
Hotline (09.00-16.00)
Konsultasi Gratis

Konsultasi dengan tim kami melalui chat